jumlah pengunjung


Senin, 14 Maret 2011

membuat pompa hidram (pompa air tanpa motor)

permasalahan kebun kami adalah pengairan, karena memang lahan tadah hujan. air dari irigasi hanya mampu mengairi lahan yang posisinya paling bawahh dengan ketinggian dari jalan 4-5 meter, sedang lahan yang lain, sampai 50 m dari jalan belum bisa terairi oleh air dari saluran irigasi.
saluran irigasi yang ada dari bukit sebelah yang kami alirkan melaui pipa pralon 2 inchi sejauh kurang lebih 200m. dan hanya mampu mengairi kurang dari 10 % lahan yang ada.
dengan kondisi ini kami membuat pompa yang bisa bekerja 24 jam dengan biaya yang murah. ada beberapa pilihan untuk pompa yang murah biaya operasasionalnya, ada kincir air dan pompa hidram.
dan kami memilih membuat pompa hidram dengan peralatan seadanya. bahan dipasaran cukup banyak, dan relatif murah dibandingkan kalau membeli jadi pompa hidram ini. kalau beli jadi pompa hidram dengan inlet 2 inchi pembuat pompa hidram dari jogja sudah mematok harga lebih dari 6 juta, sedang kalau membuat sendiri, bahan tidak lebih dari 1 juta, tetapi memang memerlukan kreatifitas kita untuk membuat dan merakitnya.
awalnya kami mengumpulkan beberapa artikel tenntang pompa hidram  ini, dan mencari bahan bahannya. setelah semua bahan terkumpul kita coba merakitnya, bahan berasal dari fetting fetting pipa besi yang sudah ada ulir untuk menyambung tiap bagiannya dan hanya memerlukan peralatan yang sederhana untuk merakitnya.
bodi utama pompa dari pipa besi leter T ukuran 2,5 inchi yang disambung dengan pipa leter L ukuran 2,5 inchi. sedang klep pembuangan dari torsen klep 2 inchi yang posisi klep dan pernya saya balik. ini membutuhkan sedikit kreatifitas. dan klep ke tabung udara dari bahan torsen klep ukuran 1 inchi. Dan tabung udara dari tabung bekas pompa jetpam.
ini adalah bahan klep pembuangannya, karet klep dijepit memakai plastik.
sumber air dari pralon 2 inchi dari ketinggian 5 m. saat kami potong tampak air memancar dengan derasnya.
instalisi awalnya seperti terlihat digambar. sebelum di sambung ke tabung udara dan pipa out let.
saatnya running test, air mulai dialirkan ke pompa hidram. dan menunggu saat saat mendebarkan.
eeeee malah nyengir, awas kesemprot air ntar, minggir minggir.....
air mulai mengalir dan per tidak bekerja karena memang terlalu kecil dan tidak kuat menahan tekanan air. proses modifikasipun berjalan.
proses modifikasi klep dengan menambahkan pemberat pada klep pembuangan, junior memperhatiakan proses dengan seksama.pemberat hampir 2 kg.
pompa hidram bekerja, dengan indikasi klep pembuangan membuka dan menutup secara periodik. dan air mulai mengalir kesaluran out let 0,5 inchi. baru terpasang 6 batang pipa pralon 4 m dengan sudut kemiringan 45 derajat, dengan ketinggian vertikal sekitar 7 m, pompa berhenti.
selidik punya selidik klep plastik jebol, lepas tidak tahan menahan tekanan air dan beban pemberat.
uji coba terpaksa dihentikan karena sudah masuk waktu magrib. uji coba akan kami lanjutkan dengan klep yang baru yang sudah kami persiapkan dari karet valve pompa tangan dragon.
semoga uji coba berikutnya berhasil mengangkat air sampai ketinggian 50 m. kita tunggu progres berikutnya.
selamat bereksperimen.
bagi yang mau menanyakan via voice atau email bisa hubungi saya di 08128109993 atau haryanta1712@yahoo.co.id
salam modifikasi
www.ihuda.multiply.com

5 komentar:

  1. Hebat...., tks infonya ttg pompa hydram. semoga pengetahuannya bisa ditularkan ke tetangga kebun.

    BalasHapus
  2. Hebat...., tks infonya ttg pompa hydram. semoga pengetahuannya bisa ditularkan ke tetangga kebun.

    BalasHapus
  3. Klo minta tolong dibuatkan habis berapa juta pak..?

    BalasHapus
  4. Balasan
    1. Kita beli dari pasar kenari Jakarta, disana semua kebutuhan buat pompa hidram ada, tinggal merakit dan memodifikasi, kalau butuh yg kuat klep buangnya buat sendiri.

      Hapus